Cara kami memenuhi demand yang tumbuh untuk ‘seluruh tempat’

Kekhawatiran soal privasi terus meningkat selama pandemi, dengan banyaknya traveler yang tidak ingin berbagi fasilitas dengan tamu lain. Dari situ, muncul ‘entire place’ atau ‘seluruh tempat’, segmen yang mencakup beberapa tipe akomodasi alternatif yang kini kian populer. Kami berbincang bersama Inas Abdella, Group Product Manager, untuk mempelajari peningkatan demand pelanggan akan segmen ini, dan apa yang sedang dilakukan untuk mendukung listing seperti ini di platform kami.

Click.: Bagaimana pandemi ini telah mengubah preferensi akomodasi traveler?

Inas: Sejak awal pandemi, kita terus melihat kekhawatiran soal menjaga jarak fisik, dengan pertimbangan mengenai privasi yang kini sangat memengaruhi pemesan dalam mengambil keputusan. Ini sejalan dengan pergeseran preferensi traveler yang kini lebih memilih akomodasi domestik, non-urban, dan bisa diinapi lama–beberapa tren utama ini muncul dari pandemi. Hasilnya, kita melihat peningkatan demand untuk ‘seluruh tempat’ yang biasanya bisa memenuhi kebutuhan tipe traveler ini dengan lebih baik. 

Semua listing yang menawarkan tamu area tidur, kamar mandi, dan dapur pribadi diklasifikasikan sebagai ‘seluruh tempat’ di platform kita. Itu adalah tiga atribut yang kita cari dan umumnya bisa ditemukan di tujuh tipe properti yang berbeda: studio, apartemen, vila, rumah liburan, bungalow, chalet, dan karavan. Pembeda utamanya dibandingkan hotel adalah tingkat privasi yang ditawarkan tipe listing ini. Simpelnya, sesuai namanya, ‘seluruh tempat’ adalah listing yang menyediakan keseluruhan tempat akomodasi bagi tamu yang menginap. 

Click.: Apa yang kita lakukan untuk memenuhi demand ‘seluruh tempat’ di platform kita?

Inas: Kita mengeluarkan beberapa fitur untuk memenuhi peningkatan demand ini, salah satunya label ‘seluruh tempat’. Label ini muncul di situs dan app kita di beberapa titik di sepanjang proses pemesanan tamu, membantu mereka mengidentifikasi dan memesan ‘seluruh tempat’ dengan mudah. Mitra bisa menjelaskan fasilitas pribadi dan fasilitas bersamanya di ekstranet, dan kita akan memberikan label berdasarkan data ini, dikombinasikan dengan tipe listing. 

Kita juga menspesifikasi konfigurasi dari setiap akomodasinya, seperti jumlah kamar mandi, kamar dan tempat tidur, ruang tamu, serta ukurannya. Pelanggan secara aktif mencari informasi ini jadi kita harus membuatnya mudah ditemukan. 

Contoh tampilan label ‘seluruh tempat’ dengan konfigurasinya.

Selain itu, kita juga telah menambahkan filter ‘seluruh unit rumah liburan & apartemen’ di situs dan kita sedang berupaya untuk menambahkannya di platform lain termasuk app mobile. Bersamaan dengan fitur ini, yang membuat ‘seluruh tempat’ jadi mudah diidentifikasi, kita juga menambahkan pesan khusus di sepanjang proses pemesanan, meyakinkan pelanggan tentang keuntungan privasi dari listing ini. Satu contoh bagaimana kita melakukannya adalah dengan menyorot fasilitasnya, seperti kulkas, kompor, dan dishwasher yang bisa ditemukan tamu di dapur pribadi dari listing ini. 

Click.: Apa keuntungan dari pengembangan ini bagi mitra properti?

Inas: Keuntungan utamanya adalah peningkatan visibilitas dan pemesanan bagi mitra dengan listing ‘seluruh tempat’. Kita melihat pelanggan yang berinteraksi dan memesan tipe listing ini terus meningkat, dan fitur baru ini bisa membuat mitra yang punya listing ini jadi lebih mudah ditemukan dan dipesan. 

Fitur barunya juga bisa menonjolkan mitra di mata segmen traveler baru dan berkembang seperti traveler keluarga. Ini karena keluarga umumnya memesan ‘seluruh tempat’ untuk mendapatkan privasi, baik saat pandemi ataupun bukan. ‘Seluruh tempat’ memberikan mereka lebih banyak ruang dan membuat mereka bisa berada di satu tempat, daripada menginap di kamar yang berbeda-beda seperti di hotel. 

Click.: Bagaimana mitra bisa mengoptimalkan listing untuk memanfaatkan fitur baru ini?

Inas: Konten adalah kunci, dan kita membutuhkan bantuan mitra agar inisiatif ini sukses. Hanya dengan konten yang tepat kita bisa menawarkan listing yang tepat ke pelanggan yang tepat.  Saran utama saya bagi mitra adalah memastikan kontennya terkini dan menjelaskannya di ekstranet atau lewat penyedia Konektivitas, misalnya apakah mereka menawarkan kamar mandi pribadi dan dapur atau tidak.

Contoh properti dengan kamar mandi pribadi yang tidak di dalam kamar.

Foto yang informatif dan atraktif juga tidak kalah penting dalam listing ini. Tamu ingin melihat lebih banyak bagian dari ‘seluruh tempat’ dalam membuat keputusan, dibandingkan ketika mereka melihat kamar hotel. Pastikan untuk menampilkan semua ruang dari listing Anda seperti kamar tidur, ruang tamu, dapur, kamar mandi, dan pemandangan luar. Ada begitu banyak elemen yang perlu dipertimbangkan dan pelanggan ingin melihat semuanya. 

Seperti yang saya katakan tadi, ‘seluruh tempat’ bisa dengan baik mengikuti berbagai tren traveler yang berkembang, termasuk traveler yang ingin menginap lama dan kerja dari mana saja. Memanfaatkan inisiatif seperti Program Work-Friendly dan Skema Harga Long Stay bisa lebih membantu mitra dalam memikat tipe traveler ini. Demikian pula pricing, fleksibilitas, dan ketersediaan yang sudah diatur dengan baik akan bisa memaksimalkan visibilitas dan pemesanan. 

Click.: Seperti apa masa depan listing ‘seluruh tempat’?

Inas: Dari kerja remote sampai long stay, saya mengantisipasi beberapa tren tertentu yang muncul dari pandemi ini akan terus bertahan. Ini berarti kita harus terus meningkatkan pengalaman pencarian dan pemesanan bagi pelanggan yang mencari ‘seluruh tempat’.

Satu hal yang tengah kita kerjakan adalah tipe properti fleksibel. Maksudnya adalah memperluas pencarian tamu untuk menunjukkan mereka properti relevan di beberapa tipe masa inap. Di platform kita saat ini, kita punya tipe properti yang sangat spesifik seperti vila, B&B, apartemen, tetapi riset menunjukkan bahwa traveler ternyata lebih fleksibel dengan tipe properti yang mereka inapi selama propertinya memenuhi kebutuhan, seperti ruang, privasi, dan fasilitas atau amenitas tertentu. Traveler yang mencari rumah liburan mungkin juga akan senang jika menginap di vila jika pengalaman menginapnya serupa. Ke depannya kita ingin memberikan tamu berbagai cara agar mereka bisa mencari ‘seluruh tempat’ dengan mudah, terlepas dari tipe propertinya.